HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP PETANI PADI DALAM PENGGUNAAN APD SAAT PENYEMPROTAN PESTISIDA TERHADAP GANGGUAN KESEHATAN DI DESA SUKAMEKAR KECAMATAN JATISARI KABUPATEN KARAWANG TAHUN 2023
Dublin Core
Title
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP PETANI PADI DALAM PENGGUNAAN APD SAAT PENYEMPROTAN PESTISIDA TERHADAP GANGGUAN KESEHATAN DI DESA SUKAMEKAR KECAMATAN JATISARI KABUPATEN KARAWANG TAHUN 2023
Subject
Petani Padi, Pestisida, Pengetahuan, Sikap, Penggunaan APD,
Gangguan Kesehatan.
Gangguan Kesehatan.
Description
Pestisida merupakan suatu zat yang dapat bersifat racun, namun di sisi lain pestisida
sangat dibutuhkan oleh petani untuk melindungi tanamam dari macam hama.
Penggunaan pestisida yang tidak tepat akan berakibat pada kesehatan petani itu
sendiri dan lingkungan pada umumnya Penyebab dari terjadinya keracunan akibat
pestisida adalah petani kurang memperhatikan penggunaan alat pelindung diri
(APD) dalam melakukan penyemprotan pestisida. Penelitian ini bertujuan untuk
“mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap petani padi dalam penggunaan APD
saat penyemprotan pestisida terhadap gangguan kesehatan di Desa Sukamekar
Kecamatan Jatisari Kabupaten Karawang tahun 2023”. Penelitian ini menggunakan
desain penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Dengan jumlah
populasi 167 dan sampel 118 petani padi. Penentuan jumlah sampel pada penelitian
ini menggunakan rumus Slovin dan metode pengambilan sampel menggunakan
purposive sampling. Dari hasil uji statistik, ada hubungan antara pengetahuan
petani padi dalam penggunaan APD saat penyemprotan pestisida dengan gangguan
kesehatan dengan nilai p value = 0,039, dengan nilai OR 2,385 (95% CI 1,113 –
5,109), ada hubungan antara sikap petani padi dalam penggunaan APD saat
penyemprotan pestisida dengan gangguan kesehatan dengan nilai p value = 0,006,
dengan nilai OR 3,126 (95% CI 1,443 – 6,773). Petani padi disarankan lebih
meningkatkan pengetahuan dan sikap tentang pentingnya penggunaan APD
secara lengkap ketika berkerja untuk mencagah dampak/gangguan kesehatan
akibat pestisida
sangat dibutuhkan oleh petani untuk melindungi tanamam dari macam hama.
Penggunaan pestisida yang tidak tepat akan berakibat pada kesehatan petani itu
sendiri dan lingkungan pada umumnya Penyebab dari terjadinya keracunan akibat
pestisida adalah petani kurang memperhatikan penggunaan alat pelindung diri
(APD) dalam melakukan penyemprotan pestisida. Penelitian ini bertujuan untuk
“mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap petani padi dalam penggunaan APD
saat penyemprotan pestisida terhadap gangguan kesehatan di Desa Sukamekar
Kecamatan Jatisari Kabupaten Karawang tahun 2023”. Penelitian ini menggunakan
desain penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Dengan jumlah
populasi 167 dan sampel 118 petani padi. Penentuan jumlah sampel pada penelitian
ini menggunakan rumus Slovin dan metode pengambilan sampel menggunakan
purposive sampling. Dari hasil uji statistik, ada hubungan antara pengetahuan
petani padi dalam penggunaan APD saat penyemprotan pestisida dengan gangguan
kesehatan dengan nilai p value = 0,039, dengan nilai OR 2,385 (95% CI 1,113 –
5,109), ada hubungan antara sikap petani padi dalam penggunaan APD saat
penyemprotan pestisida dengan gangguan kesehatan dengan nilai p value = 0,006,
dengan nilai OR 3,126 (95% CI 1,443 – 6,773). Petani padi disarankan lebih
meningkatkan pengetahuan dan sikap tentang pentingnya penggunaan APD
secara lengkap ketika berkerja untuk mencagah dampak/gangguan kesehatan
akibat pestisida
Creator
Rizki Setiawan
Publisher
PERPUSTAKAAN HORIZON KARAWANG
Date
Mei 2022
Contributor
FAJAR BAGUS W
Format
PDF
Language
INDONESIA
Type
TEXT
Files
Citation
Rizki Setiawan, “HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP PETANI PADI DALAM PENGGUNAAN APD SAAT PENYEMPROTAN PESTISIDA TERHADAP GANGGUAN KESEHATAN DI DESA SUKAMEKAR KECAMATAN JATISARI KABUPATEN KARAWANG TAHUN 2023,” Repository Horizon University Indonesia, accessed April 19, 2025, https://repository.horizon.ac.id/items/show/1110.