SISTEM INFORMASI PENDATAAN PERALATAN KEBENCANAAN BERBASIS WEB (Studi Kasus : Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Karawang)
Dublin Core
Title
SISTEM INFORMASI PENDATAAN PERALATAN KEBENCANAAN BERBASIS WEB (Studi Kasus : Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Karawang)
Subject
Sistem Informasi, BPBD, Object Oriented Approach, SDLC Waterfall.
Description
Sistem Informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan
kebutuhan pengelolaan dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan
pihak luar terntentu dengan laporan-laporan yang dibutuhkan. Keberhasilan suatu
sistem informasi yang diukur berdasarkan maksud pembuatnya tentu bergantung pada
tiga faktor utama, yaitu (1) keserasian dan mutu data, (2) pengorganisasian data, dan
(3) tatacara penggunaannya. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
Kabupaten Karawang telah melakukan tugas dan fungsinya dalam menanggulangi
berbagai bencana. Berdasarkan penelitian, pendataan alat kebencanaan masih
menggunakan Microsoft Excel yang menyebabkan sering terjadi penumpukan data
peralatan kebencanaan, memilih peralatan yang layak dan tidak layak untuk dipakai.
Untuk mencapai pengolahan informasi yang tepat, jelas, akurat dan cepat maka harus
terdapat fasilitas yang dapat digunakan untuk menunjang hal tersebut, dengan
pengelolaan data yang telah terkomputerisasi, untuk menginput semua data peralatan
hard copy menjadi soft copy agar data dapat terarsip dengan lebih baik di Badan
Penanggulangan Bencana Daerah Karawang dan ditunjang dengan program aplikasi
yang sesuai dengan kebutuhan akan dapat mengelola data-data yang lebih mudah
dibandingkan dengan sistem sebelumnya. Sistem yang dibangung menggunakan
bahasa pemrograman markup HTML, CSS dan bahasa pemrograman PHP 7.3 dan
Javascript serta MySQL versi 8 sebagai DBMS serta menggunakan pemodelan sistem
OOA (Object Oriented Approach) dan metode penelitian SDLC Waterfall.
kebutuhan pengelolaan dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan
pihak luar terntentu dengan laporan-laporan yang dibutuhkan. Keberhasilan suatu
sistem informasi yang diukur berdasarkan maksud pembuatnya tentu bergantung pada
tiga faktor utama, yaitu (1) keserasian dan mutu data, (2) pengorganisasian data, dan
(3) tatacara penggunaannya. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
Kabupaten Karawang telah melakukan tugas dan fungsinya dalam menanggulangi
berbagai bencana. Berdasarkan penelitian, pendataan alat kebencanaan masih
menggunakan Microsoft Excel yang menyebabkan sering terjadi penumpukan data
peralatan kebencanaan, memilih peralatan yang layak dan tidak layak untuk dipakai.
Untuk mencapai pengolahan informasi yang tepat, jelas, akurat dan cepat maka harus
terdapat fasilitas yang dapat digunakan untuk menunjang hal tersebut, dengan
pengelolaan data yang telah terkomputerisasi, untuk menginput semua data peralatan
hard copy menjadi soft copy agar data dapat terarsip dengan lebih baik di Badan
Penanggulangan Bencana Daerah Karawang dan ditunjang dengan program aplikasi
yang sesuai dengan kebutuhan akan dapat mengelola data-data yang lebih mudah
dibandingkan dengan sistem sebelumnya. Sistem yang dibangung menggunakan
bahasa pemrograman markup HTML, CSS dan bahasa pemrograman PHP 7.3 dan
Javascript serta MySQL versi 8 sebagai DBMS serta menggunakan pemodelan sistem
OOA (Object Oriented Approach) dan metode penelitian SDLC Waterfall.
Creator
Julian Semith Nasution, Vivi Vidianti.
Publisher
Perpustakaan Horizon Karawang
Date
03 Januari 2022
Contributor
Fajar bagus W
Format
PDF
Language
Indonesia
Type
Text
Files
Collection
Citation
Julian Semith Nasution, Vivi Vidianti., “SISTEM INFORMASI PENDATAAN PERALATAN KEBENCANAAN BERBASIS WEB (Studi Kasus : Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Karawang),” Repository Horizon University Indonesia, accessed November 21, 2024, https://repository.horizon.ac.id/items/show/1267.