Jurnal Keperawatan BSI, Vol. 7 No. 2 September 2019
Gambaran Stres Kerja Perawat Yang Bekerja di Unit Gawat Darurat
Dublin Core
Title
Jurnal Keperawatan BSI, Vol. 7 No. 2 September 2019
Gambaran Stres Kerja Perawat Yang Bekerja di Unit Gawat Darurat
Gambaran Stres Kerja Perawat Yang Bekerja di Unit Gawat Darurat
Subject
Stres kerja, Perawat, UGD
Description
Stresor kerja di unit gawat darurat lebih tinggi dibandingkan dengan stresor kerja perawat
di unit lainnya. Tingginya stresor kerja ini dapat menyebabkan stres kerja. Tingkat stres
kerja dapat dilihat dari respon stres yang muncul yaitu respon fisiologis, psikologis dan
perilaku. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat stres kerja
perawat unit gawat darurat (UGD) Rumah Sakit Al Islam Bandung dan Rumah Sakit
Umum Daerah (RSUD) Sumedang. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif
kuantitatif. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling dengan jumlah
sampel sebanyak 55 orang, yang terdiri dari 36 perawat UGD RSUD Sumedang dan 19
orang perawat UGD RS Al Islam. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner.
Berdasarkan hasil penelitian didapatkan Stres kerja perawat yang bekerja di Unit Gawat
Darurat (UGD) Rumah Sakit Al Islam (RSAI) Bandung, sebanyak 19 perawat
menunjukkan bahwa lebih dari setengah responden (52,63%) berada pada tingkat stres
tinggi dan 36 perawat yang bekerja di UGD RSUD Sumedang, menunjukan lebih dari
setengah (61%) responden berada pada tingkat stres kerja sedang. Tingkat stres kerja
yang terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat menyebabkan menurunnya kepuasan dan
prestasi kerja. Sehingga diperlukan manajemen stres yang baik dalam menghadapi
tantangan kerja yang ada.
di unit lainnya. Tingginya stresor kerja ini dapat menyebabkan stres kerja. Tingkat stres
kerja dapat dilihat dari respon stres yang muncul yaitu respon fisiologis, psikologis dan
perilaku. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat stres kerja
perawat unit gawat darurat (UGD) Rumah Sakit Al Islam Bandung dan Rumah Sakit
Umum Daerah (RSUD) Sumedang. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif
kuantitatif. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling dengan jumlah
sampel sebanyak 55 orang, yang terdiri dari 36 perawat UGD RSUD Sumedang dan 19
orang perawat UGD RS Al Islam. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner.
Berdasarkan hasil penelitian didapatkan Stres kerja perawat yang bekerja di Unit Gawat
Darurat (UGD) Rumah Sakit Al Islam (RSAI) Bandung, sebanyak 19 perawat
menunjukkan bahwa lebih dari setengah responden (52,63%) berada pada tingkat stres
tinggi dan 36 perawat yang bekerja di UGD RSUD Sumedang, menunjukan lebih dari
setengah (61%) responden berada pada tingkat stres kerja sedang. Tingkat stres kerja
yang terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat menyebabkan menurunnya kepuasan dan
prestasi kerja. Sehingga diperlukan manajemen stres yang baik dalam menghadapi
tantangan kerja yang ada.
Creator
Tantan Hadiansyah1
, Andria Pragholapati2
, Dhito Pemi Aprianto3
, Andria Pragholapati2
, Dhito Pemi Aprianto3
Date
2 september 2019
Contributor
Peri Irawan
Format
pdf
Language
indonesia
Type
text
Files
Citation
Tantan Hadiansyah1
, Andria Pragholapati2
, Dhito Pemi Aprianto3, “Jurnal Keperawatan BSI, Vol. 7 No. 2 September 2019
Gambaran Stres Kerja Perawat Yang Bekerja di Unit Gawat Darurat,” Repository Horizon University Indonesia, accessed November 13, 2024, https://repository.horizon.ac.id/items/show/1377.
Gambaran Stres Kerja Perawat Yang Bekerja di Unit Gawat Darurat,” Repository Horizon University Indonesia, accessed November 13, 2024, https://repository.horizon.ac.id/items/show/1377.