Jurnal Nasional Keperawatan STIKes ‘Aisyiyah Bandung
Vol. 7 No. 1 Juni 2020
KARAKTERISTIK PASIEN FRAKTUR EKSTREMITAS BAWAH
Dublin Core
Title
Jurnal Nasional Keperawatan STIKes ‘Aisyiyah Bandung
Vol. 7 No. 1 Juni 2020
KARAKTERISTIK PASIEN FRAKTUR EKSTREMITAS BAWAH
Vol. 7 No. 1 Juni 2020
KARAKTERISTIK PASIEN FRAKTUR EKSTREMITAS BAWAH
Subject
ekstremitas bawah, fraktur, karakteristik
Description
Fraktur merupakan salah satu penyebab cacat diantaranya akibat kecelakaan. Fraktur ekstremitas bawah sering terjadi terkait dengan morbiditas yang cukup besar dan menyebabkan perawatan panjang di rumah sakit. Gangguan akibat fraktur berdampak pada toleransi aktivitas sehingga mengurangi produktivitas. Selama ini karakteristik penderita
fraktur ektermitas bawah belum diketahui sehingga tidak dapat diketahui pencegahan resiko fraktur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pasien fraktur ektermitas bawah. Metode penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan observasional. Teknik sampling yang digunakan yaitu total sampling sehingga didapatkan
responden sebanyak 40 orang. Analisis hasil yaitu menggunakan analisis statistik distribusi frekuensi. Hasil dari penelitian ini yaitu semua responden berjenis kelamin laki-laki (100%), sebagian besar responden berusia 36-45 (42,5%), untuk jenis fraktur sebagian besar yaitu fraktur terbuka sebanyak 25 (62,5%) dan lokasi fraktur terbanyak yaitu pada tibia sebanyak 26 responden (62,5%). Fraktur dapat memengaruhi produktivitas penderita akibat adanya gangguan ekstremitas akibat cedera yang menganggu fungsi tubuh. Dengan mengetahui karakteristik pasien fraktur ekstremitas bawah, maka perawat dapat melakukan intervensi keperawatan yang sesuai. Diperlukan penelitian lebih lanjut mengenai faktor risiko yang memengaruhi fraktur ekstremitas bawah yang dikaitkan dengan karakteristik.
fraktur ektermitas bawah belum diketahui sehingga tidak dapat diketahui pencegahan resiko fraktur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pasien fraktur ektermitas bawah. Metode penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan observasional. Teknik sampling yang digunakan yaitu total sampling sehingga didapatkan
responden sebanyak 40 orang. Analisis hasil yaitu menggunakan analisis statistik distribusi frekuensi. Hasil dari penelitian ini yaitu semua responden berjenis kelamin laki-laki (100%), sebagian besar responden berusia 36-45 (42,5%), untuk jenis fraktur sebagian besar yaitu fraktur terbuka sebanyak 25 (62,5%) dan lokasi fraktur terbanyak yaitu pada tibia sebanyak 26 responden (62,5%). Fraktur dapat memengaruhi produktivitas penderita akibat adanya gangguan ekstremitas akibat cedera yang menganggu fungsi tubuh. Dengan mengetahui karakteristik pasien fraktur ekstremitas bawah, maka perawat dapat melakukan intervensi keperawatan yang sesuai. Diperlukan penelitian lebih lanjut mengenai faktor risiko yang memengaruhi fraktur ekstremitas bawah yang dikaitkan dengan karakteristik.
Creator
Hesti Platini, Rizal Chaidir, Urip Rahayu
Publisher
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ‘Aisyiyah
Date
Juni 2020
Contributor
Sri Wahyuni
Rights
ISSN : 2355-6773
Format
PDF
Language
Indonesian
Type
Text
Coverage
Jurnal Nasional Keperawatan STIKes ‘Aisyiyah Bandung 2020
Files
Citation
Hesti Platini, Rizal Chaidir, Urip Rahayu, “Jurnal Nasional Keperawatan STIKes ‘Aisyiyah Bandung
Vol. 7 No. 1 Juni 2020
KARAKTERISTIK PASIEN FRAKTUR EKSTREMITAS BAWAH,” Repository Horizon University Indonesia, accessed November 21, 2024, https://repository.horizon.ac.id/items/show/1400.
Vol. 7 No. 1 Juni 2020
KARAKTERISTIK PASIEN FRAKTUR EKSTREMITAS BAWAH,” Repository Horizon University Indonesia, accessed November 21, 2024, https://repository.horizon.ac.id/items/show/1400.