Prosiding Seminar Nasional Keperawatan UNPAD 2020
EFEKTIFITAS TERAPI KOMPLEMENTER TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI: KAJIAN LITERATURE
Dublin Core
Title
Prosiding Seminar Nasional Keperawatan UNPAD 2020
EFEKTIFITAS TERAPI KOMPLEMENTER TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI: KAJIAN LITERATURE
EFEKTIFITAS TERAPI KOMPLEMENTER TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI: KAJIAN LITERATURE
Subject
Blood Pressure, Complementary Therapy, Hypertension
Description
Hipertensi disebut sebagai silent killer karena penyebab awalnya tidak diketahui atau tanpa gejala sama sekali. Dampak dari hipertensi yang tidak terkontrol dalam waktu yang lama dapat menyebabkan komplikasi seperti kerusakan ginjal (gagal ginjal), penyakit jantung coroner dan otak
(stroke). Salah satu pencegahan komplikasi hipertensi adalah dengan mengontrol tekanan darah yang dapat dilakukan dengan terapi non-farmakologi yaitu terapi komplementer. Tujuan: Mengetahui efektifitas terapi komplementer yang dapat dilakukan dalam menurunkan tekanan
darah pada pasien hipertensi atau efektifitas terapi komplementer terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi. Metode: Pencarian artikel dilakukan pada 3 database yaitu PubMed, ScienceDirect dan JAMA. Artikel dipilih berdasarkan kriteria inklusi yaitu artikel full text tidak berbayar dan berbahasa inggris; Randomized Controlled Trials (RCT); Publikasi 10 tahun terakhir (2010-2020); penelitian dilakukan pada penderita hipertensi dan original article dengan mengikuti protokol PRISMA (Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta-Analysis) pelaporan artikel temuan. Hasil: didapatlan delapan artikel yang membahas mengenai efektifitas
terapi komplementer terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi. Dari 8 artikel yang dianalisis, ditemukan 6 jenis terapi komplementer yang dapat mempengaruhi penurunan dan
menstabilkan tekanan darah pada pasien hipertensi yaitu Rose Aromatherapy, Yoga program, akupresure, bekam basah, dance therapy dan akupunktur. Ke-6 terapi komplementer ini menunjukkan hasil yang signifikan dalam menurunkan tekanan darah sistolik maupun diastolik
pada penderita hipertensi. Kesimpulan dan rekomendasi: Terapi komplementer dapat menjadi salah satu pilihan dalam mengontrol tekanan darah pada pasien hipertensi. Diperlukannya keterampilan perawat dalam tindakan terapi komplementer sehingga Perawat dapat menerapkannya dalam pelayanan keperawatan dengan mengikuti standart operasional prosedur yang berlaku.
(stroke). Salah satu pencegahan komplikasi hipertensi adalah dengan mengontrol tekanan darah yang dapat dilakukan dengan terapi non-farmakologi yaitu terapi komplementer. Tujuan: Mengetahui efektifitas terapi komplementer yang dapat dilakukan dalam menurunkan tekanan
darah pada pasien hipertensi atau efektifitas terapi komplementer terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi. Metode: Pencarian artikel dilakukan pada 3 database yaitu PubMed, ScienceDirect dan JAMA. Artikel dipilih berdasarkan kriteria inklusi yaitu artikel full text tidak berbayar dan berbahasa inggris; Randomized Controlled Trials (RCT); Publikasi 10 tahun terakhir (2010-2020); penelitian dilakukan pada penderita hipertensi dan original article dengan mengikuti protokol PRISMA (Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta-Analysis) pelaporan artikel temuan. Hasil: didapatlan delapan artikel yang membahas mengenai efektifitas
terapi komplementer terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi. Dari 8 artikel yang dianalisis, ditemukan 6 jenis terapi komplementer yang dapat mempengaruhi penurunan dan
menstabilkan tekanan darah pada pasien hipertensi yaitu Rose Aromatherapy, Yoga program, akupresure, bekam basah, dance therapy dan akupunktur. Ke-6 terapi komplementer ini menunjukkan hasil yang signifikan dalam menurunkan tekanan darah sistolik maupun diastolik
pada penderita hipertensi. Kesimpulan dan rekomendasi: Terapi komplementer dapat menjadi salah satu pilihan dalam mengontrol tekanan darah pada pasien hipertensi. Diperlukannya keterampilan perawat dalam tindakan terapi komplementer sehingga Perawat dapat menerapkannya dalam pelayanan keperawatan dengan mengikuti standart operasional prosedur yang berlaku.
Creator
Meriska Winanda Tenri, Yanny Trisyani, Eka Afrima Sari
Publisher
Fakultas Keperawatan Universitas Padjadjaran
Date
December 2020
Contributor
Sri Wahyuni
Rights
ISBN : 978-623-94908-1-2
Format
PDF
Language
Indonesian
Type
Text
Coverage
Prosiding Seminar Nasional Keperawatan UNPAD 2020
Files
Citation
Meriska Winanda Tenri, Yanny Trisyani, Eka Afrima Sari, “Prosiding Seminar Nasional Keperawatan UNPAD 2020
EFEKTIFITAS TERAPI KOMPLEMENTER TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI: KAJIAN LITERATURE,” Repository Horizon University Indonesia, accessed April 22, 2025, https://repository.horizon.ac.id/items/show/2874.
EFEKTIFITAS TERAPI KOMPLEMENTER TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI: KAJIAN LITERATURE,” Repository Horizon University Indonesia, accessed April 22, 2025, https://repository.horizon.ac.id/items/show/2874.