Prosiding Seminar Nasional Keperawatan UNPAD 2020
GAMBARAN STRES MAHASISWA TERHADAP PERILAKU SELF-HARM
Dublin Core
Title
Prosiding Seminar Nasional Keperawatan UNPAD 2020
GAMBARAN STRES MAHASISWA TERHADAP PERILAKU SELF-HARM
GAMBARAN STRES MAHASISWA TERHADAP PERILAKU SELF-HARM
Subject
Stress, selfharm, student college
Description
Satu dekade terakhir, banyak penelitian menunjukan bahwa prevalensi self-harm lebih tinggi pada remaja dibanding dewasa (Hjelmeland and Grohot, 2005 dalam Guan and See, 2011). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran stres mahasiswa terhadap perilaku self-harm. Metode penelusuran yang digunakan berupa pencarian artikel dari perpustakaan dan media elektronik seperti Pubmed dan Google Scholar dengan kriteria inklusi yaitu publikasi 10 tahun terakhir, bahasa indonesia dan bahasa asing. Dari seluruh pencarian ditemukan 6 jurnal design quantitative: deskriprif dan analitik yang relevan. Hasil dan pembahasan: bahwa siswa laki-laki mendapatkan skor yang lebih tinggi pada RT (risk tasking) dan SH (self-harm) dibandingkan perempuan. Pada
artikel lain ditemukan bahwa secara demografis, siswa perkotaan menunjukkan lebih banyak melakukan self-harm daripada siswa pedesaan. Selain itu, dalam tahun pendidikan mahasiswa dengan kelas yang lebih tinggi mengalami lebih banyak stres karena kesulitan akademik. Dalam artikel lain juga ditemukan bahwa penyebab dari self harm adalah emosi negatif seperti stress, depresi dan juga kesehatan mental yang terganggu. Tipe-tipe self-harm yang ditemukan meliputi
menarik rambut, menggunakan penghapus untuk menghapus kulit, sengaja memukul diri, memperparah luka, dan mengikis kulit. Simpulan dan rekomendasi: ditemukannya gambaran perilaku self-harm pada remaja sehingga diharapkan kepada perawat profesional untuk memiliki
pengetahuan dan keterampilan dalam mencegah, mengurangi risiko, dan merawat seseorang yang mengalami stress dan melukai diri sendiri.
artikel lain ditemukan bahwa secara demografis, siswa perkotaan menunjukkan lebih banyak melakukan self-harm daripada siswa pedesaan. Selain itu, dalam tahun pendidikan mahasiswa dengan kelas yang lebih tinggi mengalami lebih banyak stres karena kesulitan akademik. Dalam artikel lain juga ditemukan bahwa penyebab dari self harm adalah emosi negatif seperti stress, depresi dan juga kesehatan mental yang terganggu. Tipe-tipe self-harm yang ditemukan meliputi
menarik rambut, menggunakan penghapus untuk menghapus kulit, sengaja memukul diri, memperparah luka, dan mengikis kulit. Simpulan dan rekomendasi: ditemukannya gambaran perilaku self-harm pada remaja sehingga diharapkan kepada perawat profesional untuk memiliki
pengetahuan dan keterampilan dalam mencegah, mengurangi risiko, dan merawat seseorang yang mengalami stress dan melukai diri sendiri.
Creator
Audi Siti Sarah, Istiani Yoviana, Dwi Ningsih H. S. B., Daila Dahlia Rojabani, Raisa Adila, Etika Emaliyawati
Publisher
Fakultas Keperawatan Universitas Padjadjaran
Date
December 2020
Contributor
Sri Wahyuni
Rights
ISBN : 978-623-94908-1-2
Format
PDF
Language
Indonesian
Type
Text
Coverage
Prosiding Seminar Nasional Keperawatan UNPAD 2020
Files
Citation
Audi Siti Sarah, Istiani Yoviana, Dwi Ningsih H. S. B., Daila Dahlia Rojabani, Raisa Adila, Etika Emaliyawati , “Prosiding Seminar Nasional Keperawatan UNPAD 2020
GAMBARAN STRES MAHASISWA TERHADAP PERILAKU SELF-HARM,” Repository Horizon University Indonesia, accessed February 5, 2025, https://repository.horizon.ac.id/items/show/3036.
GAMBARAN STRES MAHASISWA TERHADAP PERILAKU SELF-HARM,” Repository Horizon University Indonesia, accessed February 5, 2025, https://repository.horizon.ac.id/items/show/3036.