Prosiding Seminar Nasional Keperawatan Universitas Muhammadiyah Surakarta 2020 (Profesi Ners XXII)
RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN HEMODIALISA
Dublin Core
Title
Prosiding Seminar Nasional Keperawatan Universitas Muhammadiyah Surakarta 2020 (Profesi Ners XXII)
RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN HEMODIALISA
RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN HEMODIALISA
Subject
Gagal Ginjal Kronis; Hemodialisa; Teknik Relaksasi Otot Progessive; Kecemasan
Description
Gagal ginjal kronik atau Chronic Kidney Disease merupakan salah satu
masalah kesehatan yang menjadi perhatian publik, penyakit ginjal ini
bersifat progresif dan irreversible dapat berkembang menjadi end stage
renal disease (ESRD). Penanganan klien penyakit ginjal kronis bertujuan
untuk mempertahankan fungsi ginjal, dan apabila PGK berkembang
menjadi ESRD maka diperlukan terapi pengganti ginjal salah satunya
hemodialisis. Pada pasien yang menjalani hemodialisis biasanya akan
berdampak pada fisik dan psikologis pasien. Kecemasan merupakan salah satu hal yang sering dialami oleh pasien hemodialysis. Relaksasi digunakan untuk menenangkan pikiran dan melepaskan ketegangan. Teknik relaksasi otot progresif adalah memusatkan perhatian pada suatu aktifitas otot, dengan mengidentifikasi otot yang tegang kemudian menurunkan ketegangan dengan melakukan tehnik relaksasi untuk mendapatkan perasaan rileks. Berdasarkan masalah tersebut penulis tertarik untuk mereview beberapa jurnal mengenai teknik relaksasi otot progresif terhadap tingkat kecemasan pada pasien hemodialysis. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah study literature review. Penelusuran database melalui Pubmed, Science Direct, Elsevier dan Google Schoolar. Berdasarkan 5 artikel dapat disimpulkan bahwa latihan relaksasi otot progresif secara signifikan mengurangi kecemasan pada pasien dengan ginjal kronis penyakit yang menjalani hemodialisis.
masalah kesehatan yang menjadi perhatian publik, penyakit ginjal ini
bersifat progresif dan irreversible dapat berkembang menjadi end stage
renal disease (ESRD). Penanganan klien penyakit ginjal kronis bertujuan
untuk mempertahankan fungsi ginjal, dan apabila PGK berkembang
menjadi ESRD maka diperlukan terapi pengganti ginjal salah satunya
hemodialisis. Pada pasien yang menjalani hemodialisis biasanya akan
berdampak pada fisik dan psikologis pasien. Kecemasan merupakan salah satu hal yang sering dialami oleh pasien hemodialysis. Relaksasi digunakan untuk menenangkan pikiran dan melepaskan ketegangan. Teknik relaksasi otot progresif adalah memusatkan perhatian pada suatu aktifitas otot, dengan mengidentifikasi otot yang tegang kemudian menurunkan ketegangan dengan melakukan tehnik relaksasi untuk mendapatkan perasaan rileks. Berdasarkan masalah tersebut penulis tertarik untuk mereview beberapa jurnal mengenai teknik relaksasi otot progresif terhadap tingkat kecemasan pada pasien hemodialysis. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah study literature review. Penelusuran database melalui Pubmed, Science Direct, Elsevier dan Google Schoolar. Berdasarkan 5 artikel dapat disimpulkan bahwa latihan relaksasi otot progresif secara signifikan mengurangi kecemasan pada pasien dengan ginjal kronis penyakit yang menjalani hemodialisis.
Creator
Galuh Shinta Dewanti, Supratman
Publisher
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Date
09 Desember 2020
Contributor
Sri Wahyuni
Rights
ISSN : 2715-615X
E-ISSN : 2715-616X
E-ISSN : 2715-616X
Format
PDF
Language
Indonesian
Type
Text
Coverage
Prosiding Seminar Nasional Keperawatan Universitas Muhammadiyah Surakarta 2020 (Profesi Ners XXII)
Files
Collection
Citation
Galuh Shinta Dewanti, Supratman, “Prosiding Seminar Nasional Keperawatan Universitas Muhammadiyah Surakarta 2020 (Profesi Ners XXII)
RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN HEMODIALISA,” Repository Horizon University Indonesia, accessed February 5, 2025, https://repository.horizon.ac.id/items/show/3128.
RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN HEMODIALISA,” Repository Horizon University Indonesia, accessed February 5, 2025, https://repository.horizon.ac.id/items/show/3128.