Penerapan Komparasi Teorema Bayes dengan Euclidean Probability dalam Pendiagnosaan Dermatic Bacterial
Dublin Core
Title
Penerapan Komparasi Teorema Bayes dengan Euclidean Probability dalam Pendiagnosaan Dermatic Bacterial
Subject
Sistem Pakar, Perbandingan Metode, Euclidean Probablity, Teorema Bayes, Dermatic Bacterial
Description
Penelitian ini memaparkan tentang analisis perbandingan metode Euclidean Probability
dengan Teorema Bayes yang bertujuan untuk mengetahui metode yang paling baik dan
optimal dalam menghasilkan diagnosis terhadap penyakit Dermatic Bacterial. Dari penelitian
ini dapat membantu masyarakat untuk melakukan diagnosis dan penanganan dini terhadap
penderita Dermatic Bacterial yang selama ini kesulitan dalam melakukan diagnosis dengan
teknik konvensional disebabkan keterbatasan pengetahuan masyarakat dan tidak tercukupinya
para ahli yang tersebar diberbagai wilyah. Proses pengujian perbandingan metode tersebut
dilakukan dengan cara memilih nilai hasil diagnosis tertinggi serta melakukan analisis
perbandingan metode menggunakan teknik eksponensial sehingga dapat diketahui metode
yang paling akurat dan optimal dalam melakukan diagnosis terhadap penyakit Dermatic
Bacterial. Dari hasil pengujian yang telah dilakukan dari beberapa sampel kasus maka dapat
diketahui bahwa Euclidean Probability memperoleh hasil nilai diagnosis 0,74 atau dengan
persentase 74% sedangkan Teorema Bayes memperoleh hasil nilai diagnosis 0,51 atau dengan
persentase 51% serta dari hasil perbandingan metode menggunakan teknik eksponensial,
Euclidean Probability memperoleh hasil 0,86 atau 86% Teorema Bayes memperoleh hasil
0,71 atau 71%. Dengan hasil ini maka dapat disimpulkan bahwa Euclidean Probability lebih
baik daripada dengan Teorema Bayes dalam melakukan diagnosis terhadap penyakit Dermatic
Bacterial.
dengan Teorema Bayes yang bertujuan untuk mengetahui metode yang paling baik dan
optimal dalam menghasilkan diagnosis terhadap penyakit Dermatic Bacterial. Dari penelitian
ini dapat membantu masyarakat untuk melakukan diagnosis dan penanganan dini terhadap
penderita Dermatic Bacterial yang selama ini kesulitan dalam melakukan diagnosis dengan
teknik konvensional disebabkan keterbatasan pengetahuan masyarakat dan tidak tercukupinya
para ahli yang tersebar diberbagai wilyah. Proses pengujian perbandingan metode tersebut
dilakukan dengan cara memilih nilai hasil diagnosis tertinggi serta melakukan analisis
perbandingan metode menggunakan teknik eksponensial sehingga dapat diketahui metode
yang paling akurat dan optimal dalam melakukan diagnosis terhadap penyakit Dermatic
Bacterial. Dari hasil pengujian yang telah dilakukan dari beberapa sampel kasus maka dapat
diketahui bahwa Euclidean Probability memperoleh hasil nilai diagnosis 0,74 atau dengan
persentase 74% sedangkan Teorema Bayes memperoleh hasil nilai diagnosis 0,51 atau dengan
persentase 51% serta dari hasil perbandingan metode menggunakan teknik eksponensial,
Euclidean Probability memperoleh hasil 0,86 atau 86% Teorema Bayes memperoleh hasil
0,71 atau 71%. Dengan hasil ini maka dapat disimpulkan bahwa Euclidean Probability lebih
baik daripada dengan Teorema Bayes dalam melakukan diagnosis terhadap penyakit Dermatic
Bacterial.
Creator
Puji Sari Ramadhan
Publisher
Perpustakaan Horizon Karawang
Date
2019
Contributor
Fajar bagus W
Format
PDF
Language
Indonesia
Type
Text
Files
Collection
Citation
Puji Sari Ramadhan, “Penerapan Komparasi Teorema Bayes dengan Euclidean Probability dalam Pendiagnosaan Dermatic Bacterial,” Repository Horizon University Indonesia, accessed March 14, 2025, https://repository.horizon.ac.id/items/show/3187.