PROSIDING SEMINAR NASIONAL KESEHATAN 2020 FAKULTAS ILMU KESEHATAN UPN VETERAN JAKARTA 28 JANUARI 2020
Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Keikutsertaan Masyarakat
dalam Kepesertaan Mandiri BPJS Kesehatan di Wilayah Kerja
Puskesmas Sawangan Kota Depok

PROSIDING SEMINAR NASIONAL KESEHATAN 2020 FAKULTAS ILMU KESEHATAN UPN VETERAN JAKARTA 28 JANUARI 2020
Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Keikutsertaan Masyarakat
dalam Kepesertaan Mandiri BPJS Kesehatan di Wilayah Kerja
Puskesmas Sawangan Kota Depok

keikutsertaan masyarakat, jaminan kesehatan nasional, BPJS mandiri

Pendahuluan: Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kesehatan merupakan
penyelenggara program jaminan kesehatan nasional (JKN) dalam mewujudkan universal
health coverage di Indonesia. Cakupan kepesertaan JKN belum sesuai dengan target yang
ditetapkan. Padahal kepesertaan bersifat wajib untuk seluruh masyarakat Indonesia. Tujuan
penelitian ini adalah menganalisis faktor yang berhubungan dengan keikutsertaan
masyarakat dalam kepesertaan mandiri BPJS kesehatan.
Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan desain crosssectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Jumlah sampel
134 responden yang terdiri dari 67 peserta mandiri BPJS kesehatan dan 67 orang yang
bukan peserta BPJS kesehatan. Alat ukur menggunakan kuesioner. Data dianalisis
menggunakan uji chi-square.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan pendidikan (p=0,017), pengetahuan
(p=0,001), kebermanfaatan (p=0,001), kemampuan membayar iuran (p=0,001), besarnya
kerugian (p=0,001), dan dukungan keluarga (p=0,001) dengan keikutsertaan masyarakat
dalam kepesertaan mandiri BPJS kesehatan. Sementara umur (p=0,282), jenis kelamin
(p=0,244), pekerjaan (p=0,183), dan penghasilan (p=0,282) tidak menunjukan adanya
hubungan.
Kesimpulan: Dalam meningkatkan cakupan kepesertaan BPJS mandiri, disarankan para
pemangku kebijakan mengadakan survey ke masyarakat mengenai iuran BPJS kesehatan,
adanya sosialisasi mengenai prosedur pendaftaran BPJS PBI dan mandiri serta
dilakukannya pendekatan keluarga melalui kader setempat. Adapun setiap RT/RW
diharapkan memiliki penanggung jawab khusus layanan BPJS kesehatan

Sisi Syamsiah, Acim Heri Iswanto, Putri Permatasari, Terry Y.R. Pristya

pdf

indonesia

text