Prosiding Seminar Nasional Penelitian & Pengabdian kepada Masyarakat (SNPPKM) 2022 Universitas Harapan Bangsa
Pengaruh Elevasi Kaki terhadap Tekanan Darah pada Pasien Sectio Caesarea Pasca Anestesi Spinal di Ruang Pemulihan RSUD Hj Anna Lasmanah
Dublin Core
Title
Prosiding Seminar Nasional Penelitian & Pengabdian kepada Masyarakat (SNPPKM) 2022 Universitas Harapan Bangsa
Pengaruh Elevasi Kaki terhadap Tekanan Darah pada Pasien Sectio Caesarea Pasca Anestesi Spinal di Ruang Pemulihan RSUD Hj Anna Lasmanah
Pengaruh Elevasi Kaki terhadap Tekanan Darah pada Pasien Sectio Caesarea Pasca Anestesi Spinal di Ruang Pemulihan RSUD Hj Anna Lasmanah
Subject
Elevasi kaki, Tekanan darah, Hipotensi, Sectio Caesarea, Anestesi Spinal
Description
Hipotensi maternal adalah kejadian yang umum terjadi pada pembedahan sectio caesarea. Hipotensi pada pemberian anestesi spinal bisa memberikan efek yang berat pada ibu yang mengalami hipovolemia sesaat sebelum pembedahan. Elevasi kaki dapat meningkatkan venous return melalui translokasi darah dari ekstremitas bawah ke thoraks, dimana dapat meningkatkan stroke volume (SV) dan secara konsekuen juga meningkatkan cardiac output (CO). Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh elevasi kaki terhadap tekanan darah pasca spinal anestesi pasien di ruang pemulihan Rumah Sakit Umum Daerah Hj. Anna Lasmanah, Banjarnegara, Jawa Tengah. Metode penelitian quasi
eksperimental dengan desain pretes-postes memakai kelompok kontrol tanpa random. Teknik sampling dengan consecutive sampling sebanyak 36 orang pasien sectio caesarea, kelompok perlakuan 18 dan kelompok bukan perlakuan 18 orang. Data diambil melalui pengukuran tekanan darah pre dan post terapi elavasi kaki. Analisis data menggunakan uji man withney dan uji wilcoxon dengan =0,05. Hasil penelitian tekanan darah sebelum dilakukan elevasi kaki, responden masuk kategori tidak stabil 32
responden (84,2%). Tekanan darah sesudah dilakukan elevasi kaki, responden masuk kategori stabil 20 responden (52,6%). Elevasi kaki efektif menstabilkan tekanan darah pasien sectio caesarea pasca
anestesi spinal, dengan (p = 0,001 < 0,05). Oleh karena itu terapi elevasi kaki ini bisa dijadikan terapi pendamping di samping terapi medis.
eksperimental dengan desain pretes-postes memakai kelompok kontrol tanpa random. Teknik sampling dengan consecutive sampling sebanyak 36 orang pasien sectio caesarea, kelompok perlakuan 18 dan kelompok bukan perlakuan 18 orang. Data diambil melalui pengukuran tekanan darah pre dan post terapi elavasi kaki. Analisis data menggunakan uji man withney dan uji wilcoxon dengan =0,05. Hasil penelitian tekanan darah sebelum dilakukan elevasi kaki, responden masuk kategori tidak stabil 32
responden (84,2%). Tekanan darah sesudah dilakukan elevasi kaki, responden masuk kategori stabil 20 responden (52,6%). Elevasi kaki efektif menstabilkan tekanan darah pasien sectio caesarea pasca
anestesi spinal, dengan (p = 0,001 < 0,05). Oleh karena itu terapi elevasi kaki ini bisa dijadikan terapi pendamping di samping terapi medis.
Creator
Bambang Sjambodo, Dwi Novitasari, Arni Nur Rahmawati
Publisher
LPPM Universitas Harapan Bangsa
Date
6 Oktober 2022
Contributor
Sri Wahyuni
Rights
ISSN : 2809-2767
Format
PDF
Language
Indonesian
Type
Text
Coverage
Prosiding Seminar Nasional Penelitian & Pengabdian kepada Masyarakat (SNPPKM) 2022 Universitas Harapan Bangsa
Files
Citation
Bambang Sjambodo, Dwi Novitasari, Arni Nur Rahmawati, “Prosiding Seminar Nasional Penelitian & Pengabdian kepada Masyarakat (SNPPKM) 2022 Universitas Harapan Bangsa
Pengaruh Elevasi Kaki terhadap Tekanan Darah pada Pasien Sectio Caesarea Pasca Anestesi Spinal di Ruang Pemulihan RSUD Hj Anna Lasmanah,” Repository Horizon University Indonesia, accessed November 22, 2024, https://repository.horizon.ac.id/items/show/532.
Pengaruh Elevasi Kaki terhadap Tekanan Darah pada Pasien Sectio Caesarea Pasca Anestesi Spinal di Ruang Pemulihan RSUD Hj Anna Lasmanah,” Repository Horizon University Indonesia, accessed November 22, 2024, https://repository.horizon.ac.id/items/show/532.