Kapan Evaluasi Sebuah Artefak Sistem Informasi Dianggap Cukup? Perspektif Design Science Research

Dublin Core

Title

Kapan Evaluasi Sebuah Artefak Sistem Informasi Dianggap Cukup? Perspektif Design Science Research

Subject

Design Science Research (DSR), Evaluasi iteratif , Inovasi, Kontribusi pengetahuan, Information Systems, Design Science

Description

Dalam riset pengembangan sistem informasi, hal terpenting dari prosesnya sesungguhnya berada pada tahapan evaluasinya. Hal ini karena evaluasi dimaksudkan untuk (1) mengukur seberapa baik efikasi dan efektivitas keluaran riset terhadap masalah yang ingin diselesaikan (2) melihat seberapa ketat dan tangguh proses pengembangan sistem tersebut, dan (3) menggaransi bahwa artefak sistem informasi yang dihasilkan: model, metod, konstruk atau bahkan yang dituangkan dalam sebuah prototipe, memiliki kontribusi pada domain pengetahuan masalah yang dikemukakan. Untuk bisa mencapai hal ini, sering sekali proses evaluasi perlu dilakukan secara iteratif. Pertanyaan logis yang muncul kemudian adalah, kapan evaluasi itu dianggap cukup? Dalam tulisan ini, penulis memanfaatanmetodologi Design Science Research(DSR) dalam bidang Information Systems(IS) untuk menjustifikasi pertanyaan tersebut. Secara alamiah, karena DSR menuntut adanya artefak IS yang dihasilkan sebagai solusi inovatif untuk persoalan yang dikemukakan maka metodologi tersebut dipandang paling representatif dalam konteks ini. Beberapa contoh diberikan untuk memudahkan pemahaman terkait jawaban atas pertanyaan yang dikemukakan

Creator

Dedi Inan*1

Source

https://just-si.ub.ac.id/index.php/just-si/article/view/116/38

Publisher

Universitas Papua, Manokwari

Date

4 Desember 2022

Contributor

Fajar bags W

Format

PDF

Language

Indonesia

Type

Text

Files

Citation

Dedi Inan*1, “Kapan Evaluasi Sebuah Artefak Sistem Informasi Dianggap Cukup? Perspektif Design Science Research,” Repository Horizon University Indonesia, accessed April 21, 2025, https://repository.horizon.ac.id/items/show/7129.