SISTEM PAKAR MENDIAGNOSIS PENYAKIT ALPUKAT MENGGUNAKAN METODE HYBRID CASE BASED BERBASIS WEB (Studi Kasus : Williams Agrotama, Kabupaten Karawang)
Dublin Core
Title
SISTEM PAKAR MENDIAGNOSIS PENYAKIT ALPUKAT MENGGUNAKAN METODE HYBRID CASE BASED BERBASIS WEB (Studi Kasus : Williams Agrotama, Kabupaten Karawang)
            Subject
Sistem Pakar, Hybrid Case Based, Penyakit Alpukat, Identifikasi Masalah dan
Batasan Masalah.
            Batasan Masalah.
Description
Sistem pakar merupakan sistem komputer yang berbasis pada pengetahuan yang terpadu di
dalam suatu sistem informasi dasar yang ada, sehingga memiliki kemampuan untuk
menyelesaikan masalah dalam bidang tertentu secara cerdas dan efektif, sebagaimana layaknya
seorang pakar. Sistem pakar ini dapat digunakan untuk mendiagnosis penyakit alpukat, alpukat
merupakan salah satu komoditi sumber protein yang cukup penting dalam pola menu buah-
buahan bagi masyarakat Indonesia. Terjadinya penurunan produksi pada tahun 2014-2018 sekitar
23.03% yang diakibatkan oleh penyakit alpukat yang menyebabkan kerugian para petani
tanaman alpukat, dibangunya aplikasi sistem pakar ini yakni untuk mempermudah para petani
untuk mendiagnosis penyakit alpukat menggunakan Mesin inferensi sistem pakar yang
digunakan adalah HCB yang terdiri dari 3 tahapan yaitu CBR, RBR dan HBC. dengan penelitian
9 penyakit dan 15 gejala. menggunakan model Object Oriented Approach dengan metode
pengembangn sistem SDLC Waterfall dengan menghasilkan nilai penyakit tertiggi yaitu Busuk
Buah dengan nilai 0,4595 dan terendah adalah Bercak Daun dengan nilai 0,3177.
            dalam suatu sistem informasi dasar yang ada, sehingga memiliki kemampuan untuk
menyelesaikan masalah dalam bidang tertentu secara cerdas dan efektif, sebagaimana layaknya
seorang pakar. Sistem pakar ini dapat digunakan untuk mendiagnosis penyakit alpukat, alpukat
merupakan salah satu komoditi sumber protein yang cukup penting dalam pola menu buah-
buahan bagi masyarakat Indonesia. Terjadinya penurunan produksi pada tahun 2014-2018 sekitar
23.03% yang diakibatkan oleh penyakit alpukat yang menyebabkan kerugian para petani
tanaman alpukat, dibangunya aplikasi sistem pakar ini yakni untuk mempermudah para petani
untuk mendiagnosis penyakit alpukat menggunakan Mesin inferensi sistem pakar yang
digunakan adalah HCB yang terdiri dari 3 tahapan yaitu CBR, RBR dan HBC. dengan penelitian
9 penyakit dan 15 gejala. menggunakan model Object Oriented Approach dengan metode
pengembangn sistem SDLC Waterfall dengan menghasilkan nilai penyakit tertiggi yaitu Busuk
Buah dengan nilai 0,4595 dan terendah adalah Bercak Daun dengan nilai 0,3177.
Creator
ENDANG.
            Publisher
Perpustakaan Horizon Karawang
            Date
Juni 2022
            Contributor
Fajar Bagus W
            Format
PDF
            Language
Indonesia
            Type
Text
            Files
Collection
Citation
ENDANG., “SISTEM PAKAR MENDIAGNOSIS PENYAKIT ALPUKAT MENGGUNAKAN METODE HYBRID CASE BASED BERBASIS WEB (Studi Kasus : Williams Agrotama, Kabupaten Karawang),” Repository Horizon University Indonesia, accessed October 31, 2025, https://repository.horizon.ac.id/items/show/1238.