IMPLEMENTASI DATA MINING CLUSTERING ZONASI WILAYAH YANG TERDAMPAK COVID-19 MENGGUNAKAN ALGORITMA K-MEANS BERBASIS WEB (Studi Kasus Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang)
Dublin Core
Title
IMPLEMENTASI DATA MINING CLUSTERING ZONASI WILAYAH YANG TERDAMPAK COVID-19 MENGGUNAKAN ALGORITMA K-MEANS BERBASIS WEB (Studi Kasus Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang)
Subject
COVID-19, K-Means, Sistem Informasi Geografis, data mining,
Karawang
Karawang
Description
WHO resmi menetapkan penyakit novel coronavirus pada manusia ini dengan
sebutan Coronavirus Disase 2019 atau yang lebih dikenal dengan sebutan COVID-
19 yang disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus-2
(SARS-COV2). Pada tanggal 30 Januari 2020, World Health Organization (WHO)
menetapkan COVID-19 sebagai Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Yang
Meresahkan Dunia (KKMMD). Indonesia sendiri tidak bisa terhindar dari COVID-
19. Hingga pemerintah menetapkan sistem zonasi, ada beberapa kategori zonasi
yang ditetapkan yaitu zona hijau, zona kuning, zona jingga, dan zona merah.
Kabupaten Karawang sudah ada informasi data perseberan COVID-19, namun
hanya dalam perhitungan sederhana, belum adanya perhitungan secara detail
dengan menggunakan teknologi pengolahan data seperti metode data mining.
sehingga belum adanya pengelompokan zonasi per kecamatan di kabupaten
Karawang. maka dalam penelitian ini menggunakan algoritma k-means untuk
clustering berupa pengelompokan zonasi per Kecamatan dan
memvisualisasikannya kedalam Sistem Informasi Geografis (SIG). hasil penelitian
ini berupa pengelompokan zonasi 30 kecamatan berdasarkan data persebaran
COVID-19 di kabupaten karawang dan mendapatkan 57% wilayah berada dalam
zona hijau, 23% zona kuning, 13% zona jingga, dan 7% zona merah. dan hasil uji
dalam aplikasi ini masyarakat dapat mengetahui informasi zonasi sehingga dapat
menghindari zona berbahaya.
sebutan Coronavirus Disase 2019 atau yang lebih dikenal dengan sebutan COVID-
19 yang disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus-2
(SARS-COV2). Pada tanggal 30 Januari 2020, World Health Organization (WHO)
menetapkan COVID-19 sebagai Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Yang
Meresahkan Dunia (KKMMD). Indonesia sendiri tidak bisa terhindar dari COVID-
19. Hingga pemerintah menetapkan sistem zonasi, ada beberapa kategori zonasi
yang ditetapkan yaitu zona hijau, zona kuning, zona jingga, dan zona merah.
Kabupaten Karawang sudah ada informasi data perseberan COVID-19, namun
hanya dalam perhitungan sederhana, belum adanya perhitungan secara detail
dengan menggunakan teknologi pengolahan data seperti metode data mining.
sehingga belum adanya pengelompokan zonasi per kecamatan di kabupaten
Karawang. maka dalam penelitian ini menggunakan algoritma k-means untuk
clustering berupa pengelompokan zonasi per Kecamatan dan
memvisualisasikannya kedalam Sistem Informasi Geografis (SIG). hasil penelitian
ini berupa pengelompokan zonasi 30 kecamatan berdasarkan data persebaran
COVID-19 di kabupaten karawang dan mendapatkan 57% wilayah berada dalam
zona hijau, 23% zona kuning, 13% zona jingga, dan 7% zona merah. dan hasil uji
dalam aplikasi ini masyarakat dapat mengetahui informasi zonasi sehingga dapat
menghindari zona berbahaya.
Creator
BAYU MAULANA.
Publisher
Perpustakaan Horizon karawang
Date
27 Juni 2022
Contributor
Fajar Bagus W
Format
PDF
Language
Indonesia
Type
Text
Files
Collection
Citation
BAYU MAULANA., “IMPLEMENTASI DATA MINING CLUSTERING ZONASI WILAYAH YANG TERDAMPAK COVID-19 MENGGUNAKAN ALGORITMA K-MEANS BERBASIS WEB (Studi Kasus Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang),” Repository Horizon University Indonesia, accessed November 21, 2024, https://repository.horizon.ac.id/items/show/1239.