PROSIDING SEMINAR KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADYAH SURAKARTA PROFESI NERS XX1 2020
PENGARUH TEPUNG BIT MERAH (Beta vulgaris L.) TERHADAP KADAR ASAM URAT TIKUS MODEL HIPERURISEMIA
Dublin Core
Title
PROSIDING SEMINAR KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADYAH SURAKARTA PROFESI NERS XX1 2020
PENGARUH TEPUNG BIT MERAH (Beta vulgaris L.) TERHADAP KADAR ASAM URAT TIKUS MODEL HIPERURISEMIA
PENGARUH TEPUNG BIT MERAH (Beta vulgaris L.) TERHADAP KADAR ASAM URAT TIKUS MODEL HIPERURISEMIA
Subject
tepung bit merah; hiperurisemia; kadar asam urat; tikus wistar
Description
Latar Belakang: Antioksidan pada bit merah mempunyai efek
antihiperurisemia dengan cara menghambat enzim xantine oxidase yang
bertanggung jawab pada produksi asam urat. Penelitian ini untuk
mengetahui tentang pengaruh tepung bit merah (beta vulgaris L.) terhadap
kadar asam urat tikus model hiperurisemia. Metode: Dua puluh tikus putih
wistar jantan model hiperurisemia yang diinduksi selama 14 hari dengan
kalium oksonat 250mg/berat badan/hari. Tikus dibagi menjadi empat
kelompok perlakuan yaitu; tikus sehat (KN), tikus hiperurisemia (KP), tikus
hiperurisemia + allopurinol 1,8 mg/kg berat badan/hari (P1), kelompok
tikus hiperurisemia + tepung bit merah dosis 3,12 g/kg berat badan/hari
(P2). Keempat kelompok perlakuan diamati selama 28 hari. Data dianalisis
menggunakan uji Wilcoxon dan uji Kruskal Wallis. Hasil: Penelitian
menunjukkan bahwa rerata kadar asam urat kelompok KN (0,19 ± 0,07
mg/dl), KP (0,40 ± 0,38 mg/dl), P1 (-6,72 ± 0,59 mg/dl), P2 (-6,35 ± 0,61
mg/dl). Kadar asam urat kelompok tikus KN berbeda bermakna (p = 0,001)
dengan kelompok tikus KP, P1, dan P2. Kelompok tikus KP berbeda
bermakna (p = 0,001) dengan kelompok tikus P1 dan P2. P2 dan P1 hampir
sama dengan nilai p = 0,054. Kesimpulan: Intervensi tepung bit merah
dengan dosis 3,12 g/kg berat badan/hari diketahui memiliki efek yang sama
dengan pemberian allopurinol 1,8 mg/kg berat badan/hari dalam
menurunkan kadar asam urat pada tikus model hiperurisemia selama 28
hari.
antihiperurisemia dengan cara menghambat enzim xantine oxidase yang
bertanggung jawab pada produksi asam urat. Penelitian ini untuk
mengetahui tentang pengaruh tepung bit merah (beta vulgaris L.) terhadap
kadar asam urat tikus model hiperurisemia. Metode: Dua puluh tikus putih
wistar jantan model hiperurisemia yang diinduksi selama 14 hari dengan
kalium oksonat 250mg/berat badan/hari. Tikus dibagi menjadi empat
kelompok perlakuan yaitu; tikus sehat (KN), tikus hiperurisemia (KP), tikus
hiperurisemia + allopurinol 1,8 mg/kg berat badan/hari (P1), kelompok
tikus hiperurisemia + tepung bit merah dosis 3,12 g/kg berat badan/hari
(P2). Keempat kelompok perlakuan diamati selama 28 hari. Data dianalisis
menggunakan uji Wilcoxon dan uji Kruskal Wallis. Hasil: Penelitian
menunjukkan bahwa rerata kadar asam urat kelompok KN (0,19 ± 0,07
mg/dl), KP (0,40 ± 0,38 mg/dl), P1 (-6,72 ± 0,59 mg/dl), P2 (-6,35 ± 0,61
mg/dl). Kadar asam urat kelompok tikus KN berbeda bermakna (p = 0,001)
dengan kelompok tikus KP, P1, dan P2. Kelompok tikus KP berbeda
bermakna (p = 0,001) dengan kelompok tikus P1 dan P2. P2 dan P1 hampir
sama dengan nilai p = 0,054. Kesimpulan: Intervensi tepung bit merah
dengan dosis 3,12 g/kg berat badan/hari diketahui memiliki efek yang sama
dengan pemberian allopurinol 1,8 mg/kg berat badan/hari dalam
menurunkan kadar asam urat pada tikus model hiperurisemia selama 28
hari.
Creator
Anggraini Wulandari, Paramasari Dirgahayu, Sugiarto
Date
2020
Contributor
peri irawan
Format
pdf
Language
english
Type
text
Files
Citation
Anggraini Wulandari, Paramasari Dirgahayu, Sugiarto, “PROSIDING SEMINAR KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADYAH SURAKARTA PROFESI NERS XX1 2020
PENGARUH TEPUNG BIT MERAH (Beta vulgaris L.) TERHADAP KADAR ASAM URAT TIKUS MODEL HIPERURISEMIA,” Repository Horizon University Indonesia, accessed November 21, 2024, https://repository.horizon.ac.id/items/show/3097.
PENGARUH TEPUNG BIT MERAH (Beta vulgaris L.) TERHADAP KADAR ASAM URAT TIKUS MODEL HIPERURISEMIA,” Repository Horizon University Indonesia, accessed November 21, 2024, https://repository.horizon.ac.id/items/show/3097.