PROSIDING SEMINAR KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADYAH SURAKARTA PROFESI NERS XX1 2020
PEMANTAUAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE DENGAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS DI KABUPATEN SRAGEN PERIODE 2017-2018
Dublin Core
Title
PROSIDING SEMINAR KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADYAH SURAKARTA PROFESI NERS XX1 2020
PEMANTAUAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE DENGAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS DI KABUPATEN SRAGEN PERIODE 2017-2018
PEMANTAUAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE DENGAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS DI KABUPATEN SRAGEN PERIODE 2017-2018
Subject
Demam Berdarah
Dengue (DBD) ; Sistem
Informasi Geografis
(SIG)
Dengue (DBD) ; Sistem
Informasi Geografis
(SIG)
Description
Latar Belakang: Demam berdarah dengue adalah penyakit menular yang
disebabkan oleh virus dengue, virus tersebut ditularkan melalui gigitan
nyamuk Aedes aegypti yang masuk pada pembuluh darah. Penyakit demam
berdarah meningkat secara signifikan pada daerah tropis dan sub tropis
yang dapat menyebabkan kesakitan serta kematian pada penderita. Dari
data dinas kesehatan Sragen tahun 2017 jumlah kasus DBD terdapat 140
penderita, dan tahun 2018 terdapat 345 penderita DBD. Penggunaan Sistem
Informasi Geografis (SIG) diharapkan mampu memberikan informasi
gambaran persebaran DBD di Kabupaten Sragen dalam bentuk Peta.
Metode: Jenis penelitian ini menggunkan menggunakan desain penelitian
deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Instrumen yang
digunakan menggunakan aplikasi QuantumGIS 3.4 sebagai pengolah data
dalam pembuatan peta. Data yang digunakan adalah data DBD
dikabupaten Sragen taahun 2017-2019. Hasil: Kabupaten Sragen terdapat
20 kecamatan, dan dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian yang
mengalami nilai kejadian DBD paling tinggi ada di kecamatan
Sumberlawang.
disebabkan oleh virus dengue, virus tersebut ditularkan melalui gigitan
nyamuk Aedes aegypti yang masuk pada pembuluh darah. Penyakit demam
berdarah meningkat secara signifikan pada daerah tropis dan sub tropis
yang dapat menyebabkan kesakitan serta kematian pada penderita. Dari
data dinas kesehatan Sragen tahun 2017 jumlah kasus DBD terdapat 140
penderita, dan tahun 2018 terdapat 345 penderita DBD. Penggunaan Sistem
Informasi Geografis (SIG) diharapkan mampu memberikan informasi
gambaran persebaran DBD di Kabupaten Sragen dalam bentuk Peta.
Metode: Jenis penelitian ini menggunkan menggunakan desain penelitian
deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Instrumen yang
digunakan menggunakan aplikasi QuantumGIS 3.4 sebagai pengolah data
dalam pembuatan peta. Data yang digunakan adalah data DBD
dikabupaten Sragen taahun 2017-2019. Hasil: Kabupaten Sragen terdapat
20 kecamatan, dan dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian yang
mengalami nilai kejadian DBD paling tinggi ada di kecamatan
Sumberlawang.
Creator
Ulfiana Savira Ainnurriza, Agus Sudaryanto
Date
2020
Contributor
peri irawan
Format
pdf
Language
indonesia
Type
text
Files
Citation
Ulfiana Savira Ainnurriza, Agus Sudaryanto, “PROSIDING SEMINAR KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADYAH SURAKARTA PROFESI NERS XX1 2020
PEMANTAUAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE DENGAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS DI KABUPATEN SRAGEN PERIODE 2017-2018,” Repository Horizon University Indonesia, accessed November 21, 2024, https://repository.horizon.ac.id/items/show/3113.
PEMANTAUAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE DENGAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS DI KABUPATEN SRAGEN PERIODE 2017-2018,” Repository Horizon University Indonesia, accessed November 21, 2024, https://repository.horizon.ac.id/items/show/3113.