Universitas Muhammadiyah Purwokerto vol.4 2023
Gambaran Karakteristik Tingkat Pengetahuan Kanker Payudara
Remaja Putri di SMK Bakti Purwokerto
Characteristics Description of the Level of Knowledge on Breast Cancer for Young Women at SMK
Bakti Purwokerto
Dublin Core
Title
Universitas Muhammadiyah Purwokerto vol.4 2023
Gambaran Karakteristik Tingkat Pengetahuan Kanker Payudara
Remaja Putri di SMK Bakti Purwokerto
Characteristics Description of the Level of Knowledge on Breast Cancer for Young Women at SMK
Bakti Purwokerto
Gambaran Karakteristik Tingkat Pengetahuan Kanker Payudara
Remaja Putri di SMK Bakti Purwokerto
Characteristics Description of the Level of Knowledge on Breast Cancer for Young Women at SMK
Bakti Purwokerto
Subject
Tingkat Pengetahuan, Kanker
Payudara, Remaja Putri
Payudara, Remaja Putri
Description
PENDAHULUAN
Kanker payudara merupakan saah satu tumor ganas yang menjadi penyebab utama morbiditas dan
mortalitas wanita di seluruh dunia baik di negara maju maupun negara berkembang (Wirakusuma, 2017).
Secara global, American Cancer Society mendaftarkan pasien kanker berdasarkan kejadian, angka kesakitan dan
kematian, mencapai setidaknya 18 juta pasien pada tahun 2018. Menurut data yang dikumpulkan oleh
International Agency of Research on Cancer (IARC), kanker payudara di Asia mencapai sebesar 674.693 kasus
dengan jumlah kematian akibat kanker, yaitu 310.577 kasus (Hasneli, 2019).
Kanker terbanyak yang terjadi pada perempuan di Indonesia, yaitu kanker servik dan kanker payudara.
Kanker payudara merupakan salah satu jenis kanker menakutkan bagi wanita di seluruh dunia, termasuk
Indonesia. Di Asia, kejadian kanker payudara diproyeksikan mencapai 10,6 juta pada tahun 2030,
menjadikannya pembunuh nomor satu, masalah utama bagi wanita (Febriyanti et al, 2019).
Kabupaten/Kota Klaten menempati presentase tertinggi (urutan pertama) kejadian benjolan payudara di
provinsi Jawa Tengah, sedangkan Banyumas menempati urutan ke 25 dari 36 Kabupaten/Kota di Jawa tengah
dengan kejadian benjolan payudara (Profil Kesehatan Provinsi Jawa tengah, 2019).
Angka kejadian kanker payudara pada usia remaja menempati peringkat kedua prevalensi menurut
BKKBN (2017), disamping usia > 75 tahun dan 5-14 tahun.
ISSN: 2808-1021
Proceedings homepage: https://conferenceproceedings.ump.ac.id/index.php/pshms/issue/view/19
38
Salah satu penyebab tingginya kejadian kanker payudara adalah masih rendahnya pengetahuan dan
pemahaman mengenai bahaya kanker payudara (Thaha & Widajadnja, 2017 dalam Hasneli, 2019).
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat pengetahuan kanker payudara remaja putri di
SMK Bakti Purwokerto.
Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian “Gambaran
Karakteristik Tingkat Pengetahuan Kanker Payudara Remaja Putri di SMK Bakti Purwokerto”.
2. METODE
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode analitik korelatif dengan pendekatan
cross sectional study. Teknik pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah Proporsionate
Stratified Random Sampling,
Sampel dalam penelitian ini adalah 51 responden. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah analisis univariat dan distibusi frekuensi. Penelitian dilakukan di SMK Bakti Purwokerto dengan alat
ukur menggunakan kuesioner.
3. HASIL PENELITIAN
1. Karakteristik Responden
Table 1 menunjukkan bahwa jumlah responden terbanyak yaitu pada usia 17 tahun sebanyak 22
responden (43%), usia 16 tahun sebanyak 17 responden (33%). Usia 18 tahun sebanyak 7 responden (14%), usia
15 tahun sebanyak 5 responden (10%).
2. Tingkat Pengetahuan kanker Payudara
Tabel 2 menunjukkan disimpulkan bahwa responden terbanyak, yaitu: tingkat pengetahuan cukup
sebanyak 34 responden (67%), tingkat pengetahuan baik sebanyak 15 responden (29%), dan tingkat
pengetahuan kurang sebanyak 2 responden (4%).
4. PEMBAHASAN
1. Karakteristik responden
Responden pada penelitian ini adalah remaja putri di SMK Bakti Purwokerto yang berjumlah 51
responden, diketahui bahwa remaja putri yang menjadi responden pada penelitian ini adalah golongan remaja
pertengahan (15 – 18 tahun) dan pada tabel diketahui bahwa remaja putri dengan usia 17 tahun menjadi
responden terbanyak, yaitu berjumlah 22 responden. Perkembangan psikologi pada usia remaja salah
satunya, perkembangan kecerdasaran dimana perkembangan kecerdasan masih terjadi pada remaja sampai
berusia 21 tahun (Ahyani, 2018). Pada penelitian ini usia remaja putri yang menjadi responden adalah usia
remaja pertengahan.
2. Gambaran tingkat pengetahuan kanker payudara
Gambaran tingkat pengetahuan kanker payudara pada remaja putri di SMK Bakti Purwokerto dinilai
dengan jawaban benar responden terhadap kuesioner yang peneliti bagikan dan sumber informasi responden
mengenai kanker payudara. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan hasil reponden dengan tingkat pengetahuan
kanker payudara baik sebanyak 15 responden (29%), responden dengan tingkat pengetahuan kanker payudara
cukup sebanyak 34 responden (67%), dan responden dengan tingkat pengetahuan kanker payudara kurang
sebanyak 2 responden (4%). Responden mendapatkan informasi terkait kanker payudara dari berbagai sumber,
yaitu televisi, majalah dan internet.
Penelitian ini sejalan dengan penelitian Hasneli (2019) dengan mayoritas responden memiliki tingkat
pengetahuan cukup mengenai kanker payudara. Menurut Hasneli responden dengan tingkat pengetahuan
cukup dikarenakan responden cukup dalam mendapatkan informasi mengenai pengertian, faktor resiko, tanda
gejala, pengobatan dan pencegahan kanker payudara. Begitu pula dengan responden yang memiliki tingkat
pengetahuan baik maka responden mendapat informasi yang baik terkait kanker payudara dan responden dengan
tingkat pengetahuan kurang dikarenaka kurang dalam mendapatkan informasi.
Menurut teori Notoatmodjo (2012) Pengetahuan adalah hasil penginderaan manusia atau hasil tahu
seseorang terhadap objek melalui indra yang dimilikinya. Dengan sendirinya, pada waktu penginderaan sampai
menghasilkan pengetahuan dapat dipengaruhi oleh kekuatan perhatian dan persepsi terhadap objek tersebut.
Sebagian besar pengetahuan seseorang diketahui melalui indra pendengaran yaitu telinga dan indra penglihatan
yaitu mata (Febriyanti, 2019).
Informasi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat pengetahuan seseorang. Informasi
didapat dari berbagai sumber. Sumber adalah proses pemberitahuan yang memungkinkan seseorang untuk
mendengar atau melihat sesuatu dan menerima informasi, baik secara langsung maupun tidak langsung
ISSN: 2808-1021
Proceedings homepage: https://conferenceproceedings.ump.ac.id/index.php/pshms/issue/view/19
39
(Wijayana, 2019). Dalam penelitia ini responden telah mendapatkan informasi terkait kanker payudara dari
berbagai sumber, yaitu melalui televisi, majalah dan internet.
5. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian gambaran tingkat pengetahuan kanker payudara remaja putri di SMK Bakti
Purwokerto, dapat disimpulkan Remaja putri di SMK Bakti Purwokerto memiliki tingkat pengetahuan cukup
sebanyak 34 responden (67%), tingkat pengetahuan baik sebanyak 15 responden (29%), dan tingkat
pengetahuan kurang sebanyak 2 responden (4%).
UCAPAN TERIMA KASIH
Segala puji bagi Allah Subhanahu wa ta’ala yang telah melimpahkan segala rahmat dan hidayah-NYA,
sehingga penulis dapat mengerjakan artikel penelitian ini dengan baik. Ucapan terima kasih ini penulis
sampaikan kepada:
1. Dr. Ns. Jebul Suroso, S.Kep., M.Kep., selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
2. Dr. Ns. Hj. Umi Solikhah, S.Pd., S.Kep., M.Kep., selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Purwokerto.
3. Dewi Ambarwati, S.ST., M.Keb., selaku Kepala Program Studi Kebidanan Program Sarjana Fakultas Ilmu
Kesehatan Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
4. Wulan Margiana., M.Kes., selaku Dosen pembimbing yang senantiasa memberikan arahan, semangat,
dukungan, dan motivasi.
5. Seluruh dosen, staf pengajar dan pegawai karyawan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah
Purwokerto.
6. Bapak Kepala Sekolah serta staf SMK Bakti Purwokerto.
7. Kedua orangtua dan keluarga saya tercinta, yang sangat berjasa dalam perjalanan hidup penulis.
Kanker payudara merupakan saah satu tumor ganas yang menjadi penyebab utama morbiditas dan
mortalitas wanita di seluruh dunia baik di negara maju maupun negara berkembang (Wirakusuma, 2017).
Secara global, American Cancer Society mendaftarkan pasien kanker berdasarkan kejadian, angka kesakitan dan
kematian, mencapai setidaknya 18 juta pasien pada tahun 2018. Menurut data yang dikumpulkan oleh
International Agency of Research on Cancer (IARC), kanker payudara di Asia mencapai sebesar 674.693 kasus
dengan jumlah kematian akibat kanker, yaitu 310.577 kasus (Hasneli, 2019).
Kanker terbanyak yang terjadi pada perempuan di Indonesia, yaitu kanker servik dan kanker payudara.
Kanker payudara merupakan salah satu jenis kanker menakutkan bagi wanita di seluruh dunia, termasuk
Indonesia. Di Asia, kejadian kanker payudara diproyeksikan mencapai 10,6 juta pada tahun 2030,
menjadikannya pembunuh nomor satu, masalah utama bagi wanita (Febriyanti et al, 2019).
Kabupaten/Kota Klaten menempati presentase tertinggi (urutan pertama) kejadian benjolan payudara di
provinsi Jawa Tengah, sedangkan Banyumas menempati urutan ke 25 dari 36 Kabupaten/Kota di Jawa tengah
dengan kejadian benjolan payudara (Profil Kesehatan Provinsi Jawa tengah, 2019).
Angka kejadian kanker payudara pada usia remaja menempati peringkat kedua prevalensi menurut
BKKBN (2017), disamping usia > 75 tahun dan 5-14 tahun.
ISSN: 2808-1021
Proceedings homepage: https://conferenceproceedings.ump.ac.id/index.php/pshms/issue/view/19
38
Salah satu penyebab tingginya kejadian kanker payudara adalah masih rendahnya pengetahuan dan
pemahaman mengenai bahaya kanker payudara (Thaha & Widajadnja, 2017 dalam Hasneli, 2019).
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat pengetahuan kanker payudara remaja putri di
SMK Bakti Purwokerto.
Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian “Gambaran
Karakteristik Tingkat Pengetahuan Kanker Payudara Remaja Putri di SMK Bakti Purwokerto”.
2. METODE
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode analitik korelatif dengan pendekatan
cross sectional study. Teknik pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah Proporsionate
Stratified Random Sampling,
Sampel dalam penelitian ini adalah 51 responden. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah analisis univariat dan distibusi frekuensi. Penelitian dilakukan di SMK Bakti Purwokerto dengan alat
ukur menggunakan kuesioner.
3. HASIL PENELITIAN
1. Karakteristik Responden
Table 1 menunjukkan bahwa jumlah responden terbanyak yaitu pada usia 17 tahun sebanyak 22
responden (43%), usia 16 tahun sebanyak 17 responden (33%). Usia 18 tahun sebanyak 7 responden (14%), usia
15 tahun sebanyak 5 responden (10%).
2. Tingkat Pengetahuan kanker Payudara
Tabel 2 menunjukkan disimpulkan bahwa responden terbanyak, yaitu: tingkat pengetahuan cukup
sebanyak 34 responden (67%), tingkat pengetahuan baik sebanyak 15 responden (29%), dan tingkat
pengetahuan kurang sebanyak 2 responden (4%).
4. PEMBAHASAN
1. Karakteristik responden
Responden pada penelitian ini adalah remaja putri di SMK Bakti Purwokerto yang berjumlah 51
responden, diketahui bahwa remaja putri yang menjadi responden pada penelitian ini adalah golongan remaja
pertengahan (15 – 18 tahun) dan pada tabel diketahui bahwa remaja putri dengan usia 17 tahun menjadi
responden terbanyak, yaitu berjumlah 22 responden. Perkembangan psikologi pada usia remaja salah
satunya, perkembangan kecerdasaran dimana perkembangan kecerdasan masih terjadi pada remaja sampai
berusia 21 tahun (Ahyani, 2018). Pada penelitian ini usia remaja putri yang menjadi responden adalah usia
remaja pertengahan.
2. Gambaran tingkat pengetahuan kanker payudara
Gambaran tingkat pengetahuan kanker payudara pada remaja putri di SMK Bakti Purwokerto dinilai
dengan jawaban benar responden terhadap kuesioner yang peneliti bagikan dan sumber informasi responden
mengenai kanker payudara. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan hasil reponden dengan tingkat pengetahuan
kanker payudara baik sebanyak 15 responden (29%), responden dengan tingkat pengetahuan kanker payudara
cukup sebanyak 34 responden (67%), dan responden dengan tingkat pengetahuan kanker payudara kurang
sebanyak 2 responden (4%). Responden mendapatkan informasi terkait kanker payudara dari berbagai sumber,
yaitu televisi, majalah dan internet.
Penelitian ini sejalan dengan penelitian Hasneli (2019) dengan mayoritas responden memiliki tingkat
pengetahuan cukup mengenai kanker payudara. Menurut Hasneli responden dengan tingkat pengetahuan
cukup dikarenakan responden cukup dalam mendapatkan informasi mengenai pengertian, faktor resiko, tanda
gejala, pengobatan dan pencegahan kanker payudara. Begitu pula dengan responden yang memiliki tingkat
pengetahuan baik maka responden mendapat informasi yang baik terkait kanker payudara dan responden dengan
tingkat pengetahuan kurang dikarenaka kurang dalam mendapatkan informasi.
Menurut teori Notoatmodjo (2012) Pengetahuan adalah hasil penginderaan manusia atau hasil tahu
seseorang terhadap objek melalui indra yang dimilikinya. Dengan sendirinya, pada waktu penginderaan sampai
menghasilkan pengetahuan dapat dipengaruhi oleh kekuatan perhatian dan persepsi terhadap objek tersebut.
Sebagian besar pengetahuan seseorang diketahui melalui indra pendengaran yaitu telinga dan indra penglihatan
yaitu mata (Febriyanti, 2019).
Informasi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat pengetahuan seseorang. Informasi
didapat dari berbagai sumber. Sumber adalah proses pemberitahuan yang memungkinkan seseorang untuk
mendengar atau melihat sesuatu dan menerima informasi, baik secara langsung maupun tidak langsung
ISSN: 2808-1021
Proceedings homepage: https://conferenceproceedings.ump.ac.id/index.php/pshms/issue/view/19
39
(Wijayana, 2019). Dalam penelitia ini responden telah mendapatkan informasi terkait kanker payudara dari
berbagai sumber, yaitu melalui televisi, majalah dan internet.
5. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian gambaran tingkat pengetahuan kanker payudara remaja putri di SMK Bakti
Purwokerto, dapat disimpulkan Remaja putri di SMK Bakti Purwokerto memiliki tingkat pengetahuan cukup
sebanyak 34 responden (67%), tingkat pengetahuan baik sebanyak 15 responden (29%), dan tingkat
pengetahuan kurang sebanyak 2 responden (4%).
UCAPAN TERIMA KASIH
Segala puji bagi Allah Subhanahu wa ta’ala yang telah melimpahkan segala rahmat dan hidayah-NYA,
sehingga penulis dapat mengerjakan artikel penelitian ini dengan baik. Ucapan terima kasih ini penulis
sampaikan kepada:
1. Dr. Ns. Jebul Suroso, S.Kep., M.Kep., selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
2. Dr. Ns. Hj. Umi Solikhah, S.Pd., S.Kep., M.Kep., selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Purwokerto.
3. Dewi Ambarwati, S.ST., M.Keb., selaku Kepala Program Studi Kebidanan Program Sarjana Fakultas Ilmu
Kesehatan Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
4. Wulan Margiana., M.Kes., selaku Dosen pembimbing yang senantiasa memberikan arahan, semangat,
dukungan, dan motivasi.
5. Seluruh dosen, staf pengajar dan pegawai karyawan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah
Purwokerto.
6. Bapak Kepala Sekolah serta staf SMK Bakti Purwokerto.
7. Kedua orangtua dan keluarga saya tercinta, yang sangat berjasa dalam perjalanan hidup penulis.
Creator
Nurafia Mariani1
, Wulan Margiana2
, Wulan Margiana2
Source
https://conferenceproceedings.ump.ac.id/index.php/pshms/issue/view/19
Format
PDF
Language
INDONESIA
Type
TEXT
Files
Citation
Nurafia Mariani1
, Wulan Margiana2, “Universitas Muhammadiyah Purwokerto vol.4 2023
Gambaran Karakteristik Tingkat Pengetahuan Kanker Payudara
Remaja Putri di SMK Bakti Purwokerto
Characteristics Description of the Level of Knowledge on Breast Cancer for Young Women at SMK
Bakti Purwokerto,” Repository Horizon University Indonesia, accessed November 21, 2024, https://repository.horizon.ac.id/items/show/547.
Gambaran Karakteristik Tingkat Pengetahuan Kanker Payudara
Remaja Putri di SMK Bakti Purwokerto
Characteristics Description of the Level of Knowledge on Breast Cancer for Young Women at SMK
Bakti Purwokerto,” Repository Horizon University Indonesia, accessed November 21, 2024, https://repository.horizon.ac.id/items/show/547.